Bahaya Efek Dari Begadang - akuiki
Baru Update
Loading...

Bahaya Efek Dari Begadang


Akuiki.com - Ketika manusia tidur, tubuh meningkatkan kembali kondisi fisik dan mental. Terutama pada masa remaja, tidur adalah ketika tubuh melepaskan hormon pertumbuhan. Hormon ini akan membangun massa otot dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak.

Efek Buruk dari begadang untuk Kesehatan

Selain rasa kantuk yang berlebihan dan sering menguap, kurang tidur karena begadang akan memengaruhi kondisi emosi, kemampuan kognitif, dan fungsi otak. Efek begadang untuk kesehatan juga termasuk meningkatkan risiko penyakit, seperti diabetes, obesitas, tekanan darah tinggi, kanker, dan penyakit jantung.

Selain beberapa hal yang disebutkan di atas, rupanya masih banyak sekali risiko yang menyertai kebiasaan buruk Anda untuk begadang. Kalu gitu, Mari langsung saja kita lihat berbagai efek begadang yang kami rangkum berikut ini:

1. Bertambahnya Berat Badan


Penelitian menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur cenderung makan lebih banyak camilan berkalori tinggi di malam hari. Selain itu, mereka juga cenderung mengonsumsi makanan berkarbohidrat tinggi dengan porsi lebih besar. Studi lain menunjukkan bahwa orang yang tidur kurang dari tujuh jam sehari cenderung menambah berat badan plus peningkatan risiko obesitas dibandingkan dengan orang yang cukup tidur.

Kurang tidur berhubungan dengan meningkatnya nafsu makan dan meningkatnya rasa lapar. Bagi Anda yang berencana menurunkan berat badan, tentu begadang bukan cara yang baik untuk mewujudkannya.

2. Kulit terlihat lebih tua


Berbeda dengan hormon pertumbuhan yang dilepaskan dalam jumlah lebih kecil ketika begadang, kurang tidur menyebabkan hormon kortisol (hormon stres) dilepaskan dalam jumlah yang lebih besar. Hormon ini memecah kolagen di kulit, meskipun kolagen adalah protein yang membuat kulit lebih kencang dan elastis.

Kurang tidur karena begadang juga bisa menyebabkan mata dan kulit bengkak menjadi pucat dan kusam. Kebiasaan begadang dalam waktu lama akan menyebabkan efek kurang tidur kronis. Hasilnya, garis-garis penuaan halus muncul di wajah dan membuat kulit terlihat kusam.
Pernah dengar istilah panda eye? Mata panda adalah lingkaran hitam di sekitar mata yang timbul karena pelebaran pembuluh darah di belakang kulit mata yang tipis. Kurang tidur adalah penyebab utama mata panda.

3. Menjadi Pelupa



Saat tidur, otak akan mengalami proses regenerasi sel yang berguna untuk memperkuat ingatan. Proses ini juga akan memindahkan memori dan memori ke bagian otak yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan memori jangka panjang.

Begadang akan menghambat semua proses ini dan meningkatkan rasa kantuk, sehingga Anda menjadi pelupa dan sulit berkonsentrasi. Agar tidak mudah lupa, serta untuk meningkatkan kemampuan mengingat, berhentilah begadang. Terutama bagi Anda yang sibuk dengan kegiatan sekolah dan pekerjaan.

4. Kemampuan berpikir jadi menurun


Efek begadang dapat mengurangi kekuatan akal, kemampuan untuk menyelesaikan masalah, dan konsentrasi. Kemampuan untuk memperhatikan sesuatu dan tingkat kewaspadaan juga akan berkurang. Kesulitan fokus dapat menyebabkan kecelakaan saat mengemudi atau bekerja.
Mengurangi libido

Penurunan libido adalah salah satu efek dari begadang. Ketika kurang tidur, tubuh menjadi lelah, mengantuk, energi berkurang, ketegangan meningkat, dan akhirnya menjadi kurang tertarik pada seks.


5. Mudah Depresi


depresi


Begadang berarti mengurangi jam tidur Anda di malam hari. Kebanyakan orang yang didiagnosis menderita depresi dan kecemasan adalah mereka yang tidur kurang dari enam jam semalam. Tidak hanya kebiasaan begadang, gangguan tidur juga bisa memicu insomnia yang sangat terkait dengan depresi.

6. Resiko kanker


Rupanya efek dari begadang juga terkait dengan peningkatan risiko Anda terkena kanker. Penelitian menunjukkan bahwa mereka yang memiliki kebiasaan kurang tidur, atau sering bekerja shift di malam hari, memiliki risiko tinggi terkena kanker. Belum diketahui secara pasti apa efek begadang pada munculnya kanker, tetapi diduga terkait dengan stres dan kerusakan sel-sel tubuh.
Meningkatkan risiko kematian

Sebuah studi menyatakan bahwa tidur hanya lima jam, dapat meningkatkan risiko kematian hingga 12 persen loh. Peningkatan risiko ini berlaku untuk semua penyebab kematian, terutama kematian karena penyakit jantung dan pembuluh darah. Hmm ngeri juga ya guys..

Nah, setelah mengetahui bahwa efek begadang tidak baik untuk tubuh, sekaranglah saatnya bagi Anda untuk berpikir lagi sebelum memutuskan untuk begadang. Usahakan untuk memenuhi kebutuhan tidur setidaknya tujuh jam setiap hari. Jika ada gangguan tidur yang membuat kualitas atau jam tidur berkurang, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Jadi kamu masih mau begadang?

sumber: alodokter.com

Bagikan ini ke Teman Kamu

Add your opinion
Disqus comments
Notification
Belum ada info guys..
Done