Dampak negatif pandemi melanda seluruh aspek kehidupan
tidak terkecuali profesi akuntan. Akuntan memiliki peran kunci dalam melakukan
pengolahan data-data aktivitas bisnis menjadi informasi strategis manajerial
dan keuanganan. Tentu saja dengan terjadinya pandemi, prinsip-prinsip akuntansi
untuk bisnis dalam keadaan normal perlu dilakukan modifikasi yang substansial.
Profesi akuntan salah satu pekerjaan yang tetap harus
bekerja dan sangat dibutuhkan masyarakat atau perusahaan untuk tetap memberi
layanan pada kliennya, karena tidak dipungkiri di tengah pandemi ini ada
beberapa perubahan kebijakan yang terjadi.
Ditengah pandemi COVID-19 para profesi akuntan harus
tetap menjaga etika profesi akuntan yang ada seperti tetap menjaga tanggung
jawab kepada semua pemakai jasa dan mempertahankan kerjasama yang baik antar
tim maupun klien untuk mengembangkan profesi akuntansi.
profesi akuntan dapat memainkan peran kunci dalam
penanganan event bencana nasional seperti saat ini. Tentu saja relaksasi akan
membantu bank. Relaksasi kolektibilitas akan mengurangi biaya pencadangan yang
diperlukan; yang dananya dapat digunakan sebagai buffer terhadap
tekanan rentabilitas. Sektor perbankan adalah tulang punggung pertumbuhan
ekonomi nasional.
“Sebagai akuntan profesional, kita harus memastikan
bahwa kita memainkan peran kita dalam membuat ekonomi berkelanjutan. Profesi
perlu membentuk agendanya untuk mendukung Sustainable Development
Goals (SDGs),” ujarnya. “Kita harus bisa memberikan dampak optimal pada
poin-poin SDG, terutama aspek pendidikan berkualitas, kesetaraan gender,
pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, pengurangan ketidaksetaraan, konsumsi
& produksi yang bertanggung jawab, aksi iklim, perdamaian, keadilan dan
institusi yang kuat, dan kemitraan untuk tujuan
IAI telah mengeluarkan Kode Etik Profesi dan Standar
Profesi Akuntan yang harus ditaati oleh masing-masing akuntan anggotanya agar
integritas dan profesionalitasnya selalu terjaga dengan baik. IAI menjaga
kompetensi dan profesionalisme anggotanya melalui sertifikasi profesi dan
pengembangan profesional berkelanjutan. CA Indonesia yang dibangun dengan tolok
ukur dan praktik terbaik yang diterima global, telah menjadi identitas
profesional akuntan Indonesia dan menjadi bukti akan kompetensi profesional
akuntan di Indonesia.
Penulis : Rini Cici Safitri & Anisa Ika Susanti
(Penulis Merupakan Mahasiswi Prodi Akuntansi Fakultas
Ekonomi & Bisnis,Universitas Muhammadiyah Riau )
Pembimbing : Bapak Agustiawan,SE.,M.Sc.,AK